Suplai bubuk indium oksida (IN2O3) adalah bahan serbaguna dengan banyak kegunaan. Bubuk halus ini dapat digunakan sebagai aditif dalam layar fluoresen, kacamata, keramik, reagen kimia, dan dalam produksi baterai alkaline bebas merkuri dan merkuri. Dengan kemajuan sains dan teknologi yang berkelanjutan, penerapan bubuk indium oksida juga berkembang ke bidang baru, terutama di bidang tampilan kristal cair dan target ITO. Dalam pembuatan layar fluoresen, bubuk indium oksida digunakan sebagai aditif utama untuk meningkatkan kinerja dan efisiensi layar fluorescent. Konduktivitas listriknya yang tinggi dan transmitansi cahaya yang sangat baik menjadikannya komponen yang berharga dalam aplikasi ini. Demikian juga, dalam produksi kaca dan keramik, penambahan bubuk indium oksida membantu meningkatkan kinerja optik dan daya tahan produk akhir. Selain itu, ini digunakan sebagai reagen kimia dalam berbagai proses industri, lebih lanjut menyoroti keserbagunaan dan pentingnya dalam bidang yang berbeda. Salah satu aplikasi paling penting dari bubuk indium oksida adalah produksi baterai alkaline bebas merkuri dan merkuri. Karena permintaan akan teknologi baterai yang ramah lingkungan terus tumbuh, peran indium oksida dalam baterai ini menjadi semakin penting. Selain itu, karena LCD menjadi teknologi di mana -mana di perangkat modern, penggunaan indium oksida dalam target ITO memainkan peran penting dalam meningkatkan kinerja dan fungsionalitas tampilan ini. Sebagai kesimpulan, bubuk indium oksida (IN2O3) adalah bahan multifungsi yang berharga dengan berbagai aplikasi. Dari meningkatkan kinerja layar fluorescent dan kaca, hingga memproduksi baterai alkaline yang ramah lingkungan, hingga meningkatkan kinerja tampilan LCD, pentingnya bubuk indium oksida di berbagai industri tidak dapat dilebih -lebihkan. Ketika teknologi terus maju, aplikasi potensial bubuk indium oksida cenderung berkembang lebih lanjut, menggarisbawahi kepentingannya yang bertahan lama dalam ilmu material dan teknologi. Dengan ukuran mikron dan ukuran nano.